Rayakan Hari Kartini, Klinik Mata dr. Sjamsu Ajak Anak Kurangi "Screen Time"

Masih  bernuansa Kartini, tahun ini Klinik Mata dr. Sjamsu (KMDS) Surabaya memperingati dengan cara yang berbeda. Selain mengenakan berbagai pakaian daerah, KMDS juga ajak para pasien, khususnya anak-anak untuk mengurangi “Screen Time” atau penggunaan gadget berlebihan. 

“Kurangi Screen Time, Ambil Bukumu” merupakan tajuk yang diangkat selama bulan April. Dalam  momen ini KMDS mengambil posisi penting dan langkah nyata untuk memperingati R.A. Kartini dengan mengedukasi pasien khususnya anak-anak. Anak-anak yang masih dalam masa tumbuh kembang diharapkan mengurangi screen time dan menggantinya dengan aktivitas membaca.

Banyak penelitian yang mengungkapkan bahwa penggunaan gadet mempengaruhi ketajaman mata seseorang. Salah satunya adalah penelitian Applied Scientific Journal (2020) yang merilis bahwa ada hubungan antara lama penggunaan gadget dengan ketajaman pengelihatan jika menggunakan lebih atau sama dengan 2 jam per hari.

“21 bundel buku anak telah dibagikan ke pasien anak di klinik kami, jumlahnya memang tidak banyak namun ini sebagai simbolis kami dalam meneruskan perjuangan Kartini, bukan hanya untuk wanita tapi ke seluruh anak-anak sebagai tunas bangsa. Buku anak yang kami berikan pun merupakan salah satu karya dari penulis wanita dari dalam negeri dengan kualitas yang bisa disandingkan dengan buku anak di luar negeri” ungkap Jeffri Juliarsa Narendra, Ph.D selaku Direktur Operasional.

“Hal kecil ini kami harapkan berdampak untuk menyadarkan para orang tua pentingnya menjaga kesehatan mata anak sejak dini salah satunya dengan menambah aktifitas membaca”, tambahnya.

Di sisi lain, pasien sangat senang mendapatkan hadiah buku anak setelah selesai melakukan pemeriksaan di KMDS. “Mama ini apa? Bagus sekali, Bisa koko buka sekarang?” ungkap salah seorang pasien anak di KMDS.

Foto beberapa pasien anak yang gembira saat menerima Buku dari KMDS

Pelaksanaan perayaan ini diadakan dengan tetap menjalankan protokol kesehatan. “Harapan kami kampanye mengurangi screen time dan beralih membaca buku menjadi salah satu langkah preventif dan promotif untuk menjaga kesehatan mata”, pungkas Jeffri.